Pengertian Dan Definisi Dari Elektronika Daya

Image result for apa itu elektronik daya"

PENGERTIAN ELEKTRONIKA DAYA

Elektronika daya adalah Ilmu yang mempelajari tentang teknologi elektronika untuk pengendalian dan pengaturan peralatan listrik yang berdaya besar [arus kuat] dengan cara meng- konversi arus, tegangan dan daya listrik.

Definisi Elektronika Daya

Elektronika daya adalah cabang ilmu elektronika yang berhubungan dengan pengolahan dan pembatasan daya listrik yang dijalankan secara elektronis (Rashid, M,2008). Elektronika daya berhubungan dengan pengolahan atau pemrosesan tenaga listrik, ialah merubah daya listrik dari satu format kebentuk lainnya dengan mengatur atau memodifikasi format tegangan atauarusnya mengaplikasikan peranti elektronik (Singh, 2008). Ruang lingkup elektronika daya mencakup: Elektronika, Teori rangkaian listrik, Cara kontrol, Elektromagnetika, Mesin – mesin listrik, Cara daya listrik, Bagian semikonduktor dan komputer (Acha, E, 2002).

Cara elektronika adalah dasar utama pada aplikasi elektronika daya. Cara elektronika akan membahas perihal kelengkapan elektronika yang terdiri dari semikonduktor dan bagian lainnya dalam suatu rangkaian elektronika. Untuk mempelejari elektronika daya dibutuhkan pemahaman kepada materi rangkaian elektronika bagus analog ataupun komputerisasi.

Cara daya Listrik, obyek utama dalam apliksasi elektronika daya dimana kelengkapan dan metode yang mempunyai daya (tegangan dan arus) listrik yang cukup besar. Oleh sebab itu untuk lebih memahami elektronika daya dibutuhkan pemahaman yang bagus kepada metode tenagalistrik.

Cara Kontrol, aplikasi elektronika daya pada lazimnya untuk melaksanakan pengendalian aplikasi di industri. Oleh sebab itu dibutuhkan pemahaman yang bagus kepada teknik dan metode kontrol beragam kelengkapan yang diterapkan di industri. Figur pembatasan yang paling kerap dijumpai ialah pembatasan kecepatan putar motor listrik, pembatasan torsi motor listrik, pembatasan kecepatan aliran (flow) minyak, gas, pembatasan temperature, pembatasan tekanan, pembatasan kecepatan conveyor, pembatasan gerakan kelengkapan di industri dan pembatasan-pembatasan parameter lainnya.

Cara komputer aplikasi industri kini ini kebanyakan telah terintegrasi dengan metode komputer. Untuk melaksanakan pembatasan beragam kelengkapan di industri dijalankan secara remote dan akibatnya bisa dimonitor dengan tampilan yang terintegrasi dengan database yang dioleh dalam komputer.

Konversi Energi

Ada empat ragam konversi daya atau ada empat variasi pemanfatan tenaga yang berbeda-beda, yakni penyearah, DC chopper, inverter, dan AC-AC konverter.

  • Penyearah: berfungsi menyearahkan listrik arus bolak-balik menjadi listrik arus sejalan.
  • DC Choper: diketahui juga dengan istilah DC-DC konverter. Listrik arus sejalan diubah dalam menjadi arus sejalan dengan besaran yang berbeda.
  • Inverter: yakni merubah listrik arus sejalan menjadi listrik arus bolakbalik pada tegangan dan frekuensi yang bisa dibatasi.
  • AC-AC Konverter: yakni merubah tenaga listrik arus bolak-balik dengan tegangan dan frekuensi tertentu menjadi arus bolak-balik dengan tegangan dan frekuensi yang lain. Ada dua variasi konverter AC, yakni pengatur tegangan AC (tegangan berubah,frekuensi konstan) dan cycloconverter (tegangan dan frekuensi bisa dibatasi).

Bagian Elektronika Energi

  • Dioda
  • Transistor
  • Thyristor
  • IGBT ( Insulated Gate Bipolar Transistor)

Aplikasi Elektronika Energi

Aplikasi dari elektronika daya semisal sebagai pengendali tegangan AC, penguasaan dimer,dan aplikasi IGBT untuk inverter .

1. Pengendali Tegangan AC

Teknik pengendalian fasa memberikan kemudahan dalam metode penguasaan AC. Pengendali tegangan saluran AC diterapkan untuk merubah-ubah harga rms tegangan AC yang dicatukan ke muatan dengan mengaplikasikan Thyristor sebagai sakelar. Penerapan alat ini antara lain, mencakup:

  • Kontrol penerangan 290
  • Kontrol alat-alat pemanas
  • Kontrol kecepatan motor induksi

2. Pengaturan Dimer

Pengaturan yang dapat dijalankan dengan mengaplikasikan metoda ini cuma terbatas pada muatan fasa satu saja. Untuk muatan yang lebih besar,sistem penguasaan, kemudian dimaksimalkan lagi mengaplikasikan metode fasa tiga, bagus yang separuh gelombang ataupun gelombang penuh (rangkaian jembatan).

3. Aplikasi IGBT untuk Konverter

Rangkaian Cycloconverter di mana tegangan AC 3 phasa disearahkan menjadi tegangan DC oleh enam buah Diode. Berikutnya sembilan buah IGBT menyusun konfigurasi yang akan menjadikan tegangan AC 3 phasa dengan tegangan dan frekuensi yang bisa dibatasi, dengan mengontrol waktu ON oleh generator PWM. Rangkaian VVVF ini diterapkan pada KRL merk HOLEC di Jabotabek.